Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Persiapan Mulai Dilakukan, 12 Karya Lagu Baru Siap Dimainkan dalam Penobatan Raja Charles III

Persiapan Mulai Dilakukan, 12 Karya Lagu Baru Siap Dimainkan dalam Penobatan Raja Charles III
Raja Charles III (Foto: Reuters)
A
A
A

LONDON -  Dua belas lagu baru yang dipesan khusus akan ditampilkan dalam upacara penobatan Raja Charles di Westminster Abbey, Inggris, pada Mei mendatang. Istana Buckingham mengatakan dalam pernyatannya, pada Sabtu (18/2/2023), lagu-lagu baru itu termasuk musik Yunani Ortodoks dan “Zadok the Priest” karya klasik abad ke-18.

Untuk acara penobatan itu, istana sudah memesan komposisi untuk enam karya orkestra, lima karya paduan suara, dan satu karya organ, kata Buckingham Palace. Lagu Penobatan baru karya komposer dan produser musik teater, Andrew Lloyd Weber, adalah satu dari dua belas karya musik tersebut.

“Beragam langgam musik dan artis memadukan tradisi, warisan, dan upacara dengan lagu-lagu baru saat ini menggambarkan kecintaan dan dukungan Raja terhadap musik dan seni,” kata istana dalam pernyataannya, dikutip VOA.

 BACA JUGA: nggris Resmikan Emblem Penobatan Raja Charles, Tunjukkan Kecintaan pada Lingkungan

Istana juga mengatakan Charles meminta musik Ortodok Yunani yang berasal dari masa Bizantium ditampilkan dalam acara penobatan sebagai penghormatan kepada ayahnya, Pangeran Philip. Philip lahir di Pulau Corfu, Yunani dan wafat pada 2021.

BACA JUGA: Saling Memaafkan, Pangeran Harry Berharap Bisa Berdamai dengan Raja Charles III dan Pangeran William

Menurut pernyataan itu, salah satu sesi liturgi dalam upacara itu akan dibawakan dalam Bahasa Wales untuk menggambarkan hubungan yang panjang dan erat antara Charles dan Wales.

Karya musik oleh komposer klasik, termasuk karya George Frideric Handel, Edward Elgar, Hubert Parry dan Ralph Vaughan Williams – yang selalu ditampilkan dalam acara penobatan selama 400 tahun – juga akan disertakan dalam program acara bersama dengan karya komposer Wales, Karl Jenkins, yang masih hidup.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement