Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Polisi Buru Aset Wahyu Kenzo untuk Kompensasi Korban Investasi Bodong

Avirista Midaada , Jurnalis-Jum'at, 10 Maret 2023 |14:26 WIB
Polisi Buru Aset Wahyu Kenzo untuk Kompensasi Korban Investasi Bodong
Polisi buru aset Wahyu Kenzo/FOto: Foto: Avirista
A
A
A

 

 

KOTA MALANG - Polisi masih mencari sejumlah aset milik Wahyu Kenzo, pemilik investasi robot trading bodong Auto Trade Gold (ATG). Pasalnya, hingga saat ini baru tiga mobil milik Wahyu Kenzo yang diserahkan oleh keluarga tersangka ke penyidik kepolisian.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto menjelaskan, sejauh ini pihaknya masih menggali dan memeriksa tersangka Wahyu Kenzo.

 BACA JUGA:

Bahkan, untuk mendalami investasi bodong Wahyu Kenzo ini Polda Jawa Timur juga membentuk tim gabungan terdiri dari Ditreskrimum, Ditreskrimsus, Irwasda, Bidpropam, dan Bidkum, dan berkoordinasi dengan Bareskrim Mabes Polri untuk mengusut investasi bodong yang dimiliki oleh Wahyu Kenzo.

"Tim ini selalu berjalan kemarin setelah rilis dilakukan pemeriksaan tambahan kepada tersangka dari hasil pemeriksaan tambahan ini kita yang pertama mencoba untuk menggali aset - aset yang dimiliki oleh tersangka secara persuasif," ucap Budi Hermanto, di Mapolresta Malang Kota, pada Jumat (10/3/2023).

 BACA JUGA:

Sejauh ini dikatakan Buher, sapaan akrabnya menuturkan, baru tiga mobil yang diserahkan keluarga tersangka ke penyidik. Nantinya penyidik juga berencana memanggil istri dari tersangka untuk dimintai keterangan sebagai saksi, termasuk beberapa saksi lainnya juga.

"Kami juga akan melayangkan panggilan ke beberapa saksi, terutama istri dari tersangka, kami juga akan mendalami, sudah mendapatkan beberapa aset berupa rumah, tanah, dan juga akan kami lakukan penggeledahan bersama tersangka, sehingga biar ini semakin terang benderang," jelasnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement