Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

MNC Peduli Mendapat Apresiasi dari SMC RS Telegorejo Atas Penanggulangan Sumbing di Semarang dan Sekitarnya

Eka Setiawan , Jurnalis-Rabu, 15 Maret 2023 |19:35 WIB
MNC Peduli Mendapat Apresiasi dari SMC RS Telegorejo Atas Penanggulangan Sumbing di Semarang dan Sekitarnya
A
A
A

Pihaknya melakukan kegiatan ini juga sebagai upaya membantu masyarakat dari apa yang sudah diperoleh RS Telogorejo dan Yayasan Sosial Telogorejo. “Jadi lebih banyak manfaatnya kami berharap, kerjasama dengan MNC Peduli ini,” ungkap dia.

Ketua MNC Peduli, Syafril Nasution mengemukakan kegiatan ini juga sengaja digelar untuk memperingati hari Perawat. Selain itu, kegiatan juga sengaja digelar sebagai pencerahan kepada para ibu terkait kejadian bibir sumbing.

“Acara ini bagus sekali bagi para ibu-ibu yang mempunyai keluarga bibir sumbing, ini juga menambah semangat bagi mereka untuk atasi problem punya anak bibir sumbing,” kata Syafril yang juga merupakan Waketum Partai Perindo dan Bacaleg Partai Perindo untuk DPR RI Dapil Jateng I.

Dia mengemukakan, operasi hernia dan bibir sumbing gratis kepada masyarakat sudah digelar MNC Peduli dengan RS Telogorejo sudah cukup lama, yakni sejak 2012 hingga sekarang. Artinya sudah 11 tahun dan terus berjalan. Selain itu juga ada operasi lain yang gratis untuk masyarakat yakni operasi katarak.

“Gratis bagi masyarakat Semarang ataupun sekitarnya. Mudah-mudahan akan terus terlaksana sampai ke depan. Lebih banyak pasien yang mengikuti program ini,” tandasnya.

dr. Thomas Eduardus Sudrajat Wahyu Nugroho, menjelaskan bibir sumbing adalah kelainan bawaan dari lahir yang mempengaruhi bibir dan atau langit-langit. Jadi terdapat celah pada bibir sampai langit-langit.

Ada banyak faktor penyebabnya, mulai keturunan, nutrisi, riwayat paparan rokok, konsumsi obat-obatan dan berbagai penyebab lain.

“Jadi bibir sumbing cukup banyak faktor penyebabnya. Kira-kira satu dari 300 atau kelahiran hidup ada yang mengalami bibir sumbing, dalam satu hari. Jadi sekitar 10 atau 20 yang lahir mengalami bibir sumbing,” kata dia.

Pencegahan, sebut dokter spesialis bedah plastik itu, bisa dilakukan. Misalnya; pernikahan tidak terlalu tua ataupun terlalu muda, nutrisi yang baik saat kehamilan dan tidak konsumsi obat-obatan. Namun, kalau keturunan tidak bisa sebab ini adalah bawaan.

Dia mengatakan satu-satunya jalan penanganannya adalah operasi. Untuk bibir sumbing idealnya dioperasi sebelum usia 3 bulan dan berat badan sekitar 5kg. jika langit-langit, dari usia 10 bulan sampai 18 bulan tidak lebih dari itu idealnya ketika dilakukan penanganan.

“Karena arahnya ke bicara, jadi suaranya bisa sengau,” lanjutnya.

Kendala saat operasi, nyaris tidak ada. Selain tingkat pengetahuan dari pasien dan peralatannya juga relatif sederhana. Bahkan, sebutnya, dikerjakan di tempat yang sangat terbatas pun bisa.

“Kami pernah baksos di daerah terpencil, pernah juga di atas kapal (operasinya),” jelasnya.

(Khafid Mardiyansyah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement