MUAROJAMBI - Bripka Muhammad Handoko mengungkapkan alasan dirinya menggunggah video tahanan yang dibesuk anak perempuannya ke media sosial (medsos).
Bintara yang berdinas sebagai anggota penyidik pembantu Reskrim Polsek Maro Sebo, Polres Muarojambi itu ingin memberikan pesan kepada masyarakat agar berpikir sebelum berbuat kriminal, karena bisa merugikan diri dan keluarga.
"Intinya share video TikTok itu untuk mengingatkan di luar, bahwa keluarga itu sangat berharga. Berpikirlah sebelum berbuat kriminal. Ingat dengan keluarga, yang kasihan anak istri juga, jadi terlantar. Susah juga ketemu, karena keluarga yang paling utama," kata Handoko saat berbincang dengan MPI, Selasa (28/3/2023).
Bripka Handoko mengaku membukakan pintu penjara agar tahanan tersebut bisa memeluk anak perempuannya. Dia berkata bahwa aksinya tersebut spontanitas saja. Pasalnya, saat itu dirinya melihat tahanan tengah ebrmain dengan putrinya sambil berpelukan tapi terhalang jeruji besi.
"Spontanitas saja bang, hati nurani aku kasihan melihatnya. Makanya aku beranikan diri membuka sel tahanan," ujarnya.
Dia pun telah menimalkan risiko menutup pintu sel yang ada di belakang agar pelaku kejahatan tersebut tak bisa kabur.
"Makanya saya berani buka bang. Saya ambil kunci dari depan langsung saya buka. Nah silakan lah mas, main sebentar dengan anak, jangan lamo-lamo. Dak enak," ujarnya.
"Iyolah, terima kasih nian," kata Handoko menirukan omongan pelaku yang diketahui bernama lengkap Sukino alias Aceng (39).
Follow Berita Okezone di Google News