“Kami mendengar tembakan dan mereka menyembunyikan kami semua di sebuah kantor dan menahan kami di sana sampai insiden itu selesai. Semua orang menahan kami di sana sampai mereka mengamankan daerah itu, dan saat ini ada polisi, Angkatan Laut, semua orang, semua orang di daerah pantai dan itu sangat tidak nyaman bagi kami,” katanya, dikutip CNN.
Situasi keamanan di Cancun telah memburuk dalam beberapa tahun terakhir.
Reuters melaporkan pada 2021, pemerintah Meksiko mengatakan Garda Nasional akan dikerahkan secara permanen ke Cancun dan sekitarnya menyusul meningkatnya kekerasan di sana terkait dengan kejahatan terorganisir.
Ada serangkaian insiden kekerasan di sekitar wilayah pesisir Karibia. Menurut CNN en Español, pada awal 2022, dua orang tewas setelah tembakan dilepaskan di sebuah hotel di Playa del Carmen.
Ada penembakan yang dilaporkan pada akhir 2021 di kawasan wisata Puerto Morelos dan Cancun.
Departemen Luar Negeri menyarankan para pelancong untuk meningkatkan kewaspadaan karena kejahatan dan penculikan di negara bagian Quintana Roo. Anjuran tersebut mengatakan bahwa kekerasan dan aktivitas kriminal dapat terjadi di mana saja, termasuk di tujuan wisata populer.
“Wisatawan harus menjaga tingkat kesadaran situasional yang tinggi, menghindari area di mana aktivitas terlarang terjadi, dan segera berangkat dari situasi yang berpotensi berbahaya,” saran tersebut memperingatkan.
(Susi Susanti)