Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menambahkan kedelapan korban yang sudah teridentifikasi yakni Irsad, Wahyu Triningsih, Mulyadi, Suheri, Riani, Theresia Dewi, dan Okta Ali.
"Yang belum teridentifikasi ada 4 korban," katanya.
Ia mengingatkan agar masyarakat tak lagi percaya ada orang yang bisa menggandakan uang dengan beragam modusnya. Kata dia, jika ada orang yang bisa menghasilkan uang secara instan bisa dipastikan hal tersebut merupakan penipuan.
"Yakinlah rezeki bisa diraih melalui kerja keras dan segeralah lapor polisi jika ada dukun yang membodohi masyarakat dengan cara menggandakan uang," katanya.
(Fakhrizal Fakhri )