JAKARTA - Sebanyak 494.091 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 hingga H-5 Hari Raya Idul Fitri 1444H yang jatuh pada periode Sabtu-Senin 15-17 April 2023.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama Jasa Marga, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).
BACA JUGA:
Total kenaikan volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini mencapai 21,84% jika dibandingkan lalin normal (dari 405.518 kendaraan). Tetapi, jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2022, total volume lalin ini lebih rendah 2,3% (dari 505.814 kendaraan).
Lalu, jika dibandingkan dengan prediksi volume lalin Lebaran 2023 pada periode yang sama, total volume lalin tersebut lebih rendah sebesar 6,3% (dari 527.094 Kendaraan).
BACA JUGA:
Sementara untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 260.077 kendaraan (52,6%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 136.252 kendaraan (27,6%) menuju arah Barat (Merak), dan 97.762 kendaraan (19,8%) menuju arah Selatan (Puncak). Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:
Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung)
- Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 168.443 kendaraan, meningkat sebesar 95,23% dari lalin normal.
- Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 91.634 kendaraan, lebih rendah sebesar 2,28% dari lalin normal.
Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 260.077 kendaraan, meningkat sebesar 44,44% dari lalin normal.