JAKARTA - Setiap 28 April diperingati sebagai Hari Puisi Nasional. Peringatan itu erat kaitannya dengan kepergian 'Si Binatang Jalan', julukan untuk penggawa sastra Indonesia Chairil Anwar.
Penyair kelahiran Medan, 26 Juli 1922 ini wafat pada usia muda, 27 tahun, pada 28 April 1949. Tanggal kematian Chairil ini pun kemudian disepakati sebagai Hari Puisi Nasional.
BACA JUGA:
Penulis puisi "Aku" tersebut diperkirakan telah menulis 96 karya, termasuk 70 puisi. Bersama Asrul Sani dan Rivai Apin, ia dinobatkan oleh Paus Sastra Indonesia, H.B. Jassin, sebagai pelopor Angkatan '45 sekaligus puisi modern Indonesia.
Peristiwa lainnya pada 28 April
1945 - Mussolini dan simpanannya dieksekusi pemberontak Itali
Benito Amilcare Andrea Mussolini adalah seorang politikus dan wartawan yang mendirikan dan memimpin Partai Fasis Nasional. Ia menjabat sebagai Perdana Menteri Italia sejak Pawai ke Roma di tahun 1922 hingga pemecatannya di tahun 1943.
BACA JUGA:
Ia merupakan "Duce" Fasisme Italia sejak penciptaan Fasci Pertarungan Italia (Fasci Italiani di Combattimento) di tahun 1919. Saat menjadi diktator Italia dan pendiri fasisme, Mussolini banyak menginspirasi dan mendukung penyebaran gerakan fasis internasional pada masa antarperang.
Namun, kekuasaan Mussolini goyah di ujung perang dunia II. Hingga, ia tertangkap oleh kelompok pemberontak komunis Italia. Ia ditangkap bersama dengan simpanannya, Clara Petacci.