MOSKOW - Presiden Vladimir Putin mengatakan pada Selasa, (9/5/2023) bahwa Rusia bersatu dalam pertarungan "sakral" dengan Barat atas Ukraina, tetapi ketegangan dari perang terlihat jelas pada salah satu perayaan paling singkat dari Peringatan Kemenangan Rusia atas Nazi dalam beberapa dekade.
Putin telah berulang kali menyamakan perang di Ukraina - yang dia anggap sebagai langkah defensif melawan Barat yang ingin memecah Rusia - dengan tantangan yang dihadapi Moskow ketika Pemimpin Nazi Adolf Hitler menginvasi Uni Soviet pada 1941.
"Pertempuran yang menentukan nasib Tanah Air kita selalu menjadi patriotik, nasional dan sakral," kata Putin kepada para veteran dan tentara yang berkumpul di Lapangan Merah untuk parade tahunan Hari Kemenangan.
"Perang nyata telah dilancarkan lagi melawan tanah air kita," katanya sebagaimana dilansir Reuters.
Putin memuji pasukan Rusia di Ukraina sebagai pahlawan yang berjuang untuk masa depan negara itu melawan Barat yang, katanya, telah melupakan peran menentukan yang dimainkan oleh Uni Soviet dalam mengalahkan Nazi Jerman.