Disisi lain, Ramadhan menyebut, dalam operasi yang digelar oleh Satgas TPPO setidaknya terdapat 1.789 orang tidak menjadi korban perkara tersebut.
"Sampai tanggal 25 Juni, laporan polisi sebanyak 536 laporan. Kemudian jumlah korban TPPO sebanyak 1.789 orang yang telah diselamatkan," ujar Ramadhan.
Dalam hal ini, Ramadhan menyatakan, modus yang dilakukan oleh pelaku kebanyakan dilakukan dengan modus Pekerja Migran Indonesia (PMI) hingga sebagai pekerja seks komersial (PSK).
"Modus yang dilakukan masih 4. Pertama adalah pekerja migran ilegal atau pembantu rumah tangga sebanyak 396, ABK 9, PSK 147, dan eksploitasi anak sebanyak 35," pungkasnya.
(Awaludin)