Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Sniper Musuh Incar Kepala Kopassus Denjaka dan Satbravo Paskhas

Destriana Indria Pamungkas , Jurnalis-Kamis, 06 Juli 2023 |10:20 WIB
Kisah Sniper Musuh Incar Kepala Kopassus Denjaka dan Satbravo Paskhas
Ilustrasi (Foto: Okezone)
A
A
A

Saat itu, ABRI dianggap gagal menangani konflik dan merebak isu bahwa situasi itu sengaja dibiarkan berlanjut untuk mengalihkan isu-isu besar lainnya. Kerusuhan yang merusak tatanan kerukunan antar umat beragama di Ambon itu berlangsung cukup lama sehingga menjadi isu sensitif hingga saat ini.

Tak tinggal diam, Mabes TNI akhirnya mengirimkan pasukan elitenya yang terdiri dari Sat-81 Kopassus, Denjaka Marinir, dan Satbravo-90 Paskhas.

Para pasukan elite ini dikirimkan untuk meredam kerusuhan dan menghentikan baku tembak di wilayah konflik tersebut. Dari pengakuan Kapten Psk Yudi Bustami yang saat ini menjadi ketua kompi, ia mengatakan perlawanan yang dilakukan oleh pihak musuh dinilai dilakukan oleh orang yang terlatih. Hal ini bisa dilihat dari cara mereka menembak.

Namun saat ia bergerak dan melongokkan kepalanya untuk melihat situasi, sniper lawan dengan sigap melepaskan tembakan ke arah kepala Asrofi. Peluru berhasil memecah helm kevlar Asrofi dan menyebabkan peluru masuk ke pelipis kiri tembus pelipis kanan.

Di tengah baku tembak, Asrofi mengerang kesakitan. Sementara Yudi dengan sigap memerintahkan pasukannya untuk melakukan evakuasi. Namun, evakuasi pada situasi tersebut bukanlah hal yang mudah. Bisa jadi, prajurit yang membawa tandu Asrofi justru ditembaki oleh musuh.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement