ADA 5 pasukan elite Rusia yang paling ditakuti. Kekuatan militer Rusia tidak lepas dari kemampuan para pasukan khususnya. Tak heran negara tersebut menduduki peringkat kedua sebagai negara dengan kekuatan militer paling kuat di dunia.
Mengutip Global Fire Power, Rusia memiliki setidaknya lima pasukan khusus dengan keahlian dan kekuatan tempur yang mumpuni sehingga sangat ditakuti di dunia.
Berikut 5 pasukan elit khusus Rusia ini paling ditakuti:
1. Pasukan Akhmat
Pasukan Akhmat adalah pasukan khusus Chechen yang baru saja bergabung untuk membantu Rusia di perang Ukraina. Pasukan ini diketahui merupakan kelompok paramiliter yang memimpin mayoritas umat muslim Rusia. Konon, pasukan Akhmat kerap bertugas tepat di belakang garda terdepan.
Komandan Pasukan Elite Akhmat Chechnya Terbunuh di Ukraina
2. GRU Spetsnaz
GRU Spetsnaz dikenal sebagai pasukan khusus badan intelijen Angkatan Bersenjata Federasi Rusia. Pasukan yang dibentuk pada tahun 1949 ini dikenal juga sebagai pasukan batman. Sebagai sebuah pasukan khusus, GRU bahkan pernah melakukan operasi pengintaian dan sabotase musuh selama masa Perang Dingin.
3. Russian Airborne Troops
Russian Airborne Troops merupakan pasukan elite yang memiliki kemampuan setara dengan Pasukan Roket Strategis dan Angkatan Luar Angkasa Rusia.
BACA JUGA:
Pasukan ini bertugas di bawah komando Pasukan Tertinggi Angkatan Bersenjata Rusia. Dalam operasinya, pasukan ini bertugas untuk menghalangi pergerakan musuh dari udara dan menjalankan operasi tempur di belakangnya.
4. Spetsnaz
Secara sederhana, Spetsnaz ini adalah pasukan terlatih dari badan intelijen Rusia yang bertugas memberikan intervensi pada musuh.
Selama lebih dari 70 tahun, Spetsnaz telah melakukan berbagai intervensi di berbagai benua. Bahkan, kabarnya pasukan ini yang menjadi tim pertama yang membuka invasi Rusia ke Ukraina.
5. Alpha Group
Alpha Group merupakan pasukan yang dibentuk oleh KGB Soviet pada tahun 1974. Pasukan ini diketahui menjadi satgas anti-terorisme khusus dari Dinas Keamanan Rusia. Diketahui, Alpha Group memiliki tugas utama untuk mencegah dan menanggulangi aksi terorisme, serta melindungi berbagai instalasi strategis milik Rusia.
(Qur'anul Hidayat)