Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tak Peduli Protes Massal, Israel Loloskan UU Reformasi Peradilan

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 25 Juli 2023 |10:02 WIB
Tak Peduli Protes Massal, Israel Loloskan UU Reformasi Peradilan
Israel loloskan UU Reformasi Peradilan dan tak pedulikan protes massal (Foto: BBC)
A
A
A

Tetapi Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu bersikeras pengadilan akan tetap independen. Dia mengatakan RUU itu diperlukan agar pemerintah menjalankan kebijakan sejalan dengan keputusan mayoritas warga negara.

Pemungutan suara itu membawa kekacauan selama berbulan-bulan, dengan presiden Israel memperingatkan para pemimpin politik pada Senin (24/7/2023) bahwa negara itu "dalam keadaan darurat nasional".

Pada Senin (24/7/2023) pagi, pengunjuk rasa yang memblokir jalan raya di luar Knesset disemprot dengan meriam air dan ditarik dari jalan oleh polisi di tengah hiruk pikuk suara drum, peluit, dan klakson udara.

Media lokal mengatakan seorang pengunjuk rasa terluka, dan enam orang ditangkap. Pengunjuk rasa lainnya mengepung mobil polisi sambil meneriakkan "malu" pada petugas.

Seorang demonstran yang berbaring di jalan mengatakan kepada BBC bahwa dia menentang "kediktatoran", menambahkan bahwa kakeknya adalah seorang pemecah kode masa perang melawan Nazi di Bletchley Park yang terkenal di Inggris.

"Kami tidak akan pernah menyerah,” terang demonstran saat ditanya berapa lama dia akan bertahan.

Demonstran lainnya, Reut Yifat Uziel, putri seorang pasukan terjun payung yang digambarkan dalam foto ikonik Israel tentang perebutan Tembok Barat dalam perang Timur Tengah 1967, mengatakan dia mengkhawatirkan masa depan anak-anaknya.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement