Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jual Jutaan Roket dan Peluru Artileri ke Rusia, Putin Ucapkan Terima Kasih ke Korut karena Dukung Perang Ukraina

Susi Susanti , Jurnalis-Sabtu, 29 Juli 2023 |17:20 WIB
Jual Jutaan Roket dan Peluru Artileri ke Rusia, Putin Ucapkan Terima Kasih ke Korut karena Dukung Perang Ukraina
Putin berterima kasih atas dukungan Korut di perang Ukraina (Foto: KCNA/Reuters)
A
A
A

Perang Korea 1950-1953 adalah salah satu konflik internasional pertama di era Perang Dingin.

Pidato Putin disampaikan saat Pyongyang mengadakan parade militer besar-besaran yang menampilkan dua model rudal balistik antarbenua (ICBM) sebagai bagian dari peringatan gencatan senjata.

Rudal Hwasong-18, ICBM berbahan bakar padat terbaru Pyongyang, didorong ke Lapangan Kim Il Sung di ibu kota diikuti oleh Hwasong-17, ICBM berbahan bakar cair.

Ini bukan pertama kalinya Korea Utara memamerkan Hwasong-18, yang terakhir diklaim telah diluncurkan pada 12 Juli dengan waktu penerbangan 74 menit, terlama untuk ICBM Korea Utara.

Analis mengatakan rudal tersebut kemungkinan memiliki jangkauan untuk menargetkan seluruh daratan Amerika Serikat (AS).

Menurut KCNA, saat pawai berlangsung di bawah, Korea Utara menerbangkan versi baru drone pengintai strategis dan drone serang serbaguna di atas kepala.

Menteri Pertahanan Korea Utara Kang Sun Nam menyatakannya sebagai "kemuliaan besar" bagi Angkatan Darat Korea Utara dan "perayaan besar" bagi semua rakyatnya untuk mengadakan parade militer pada peringatan 70 tahun gencatan senjata Perang Korea.

Parade tersebut juga mengakhiri kunjungan ke Pyongyang oleh delegasi tingkat tinggi dari Rusia dan China.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement