Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

6 Kasus Pencurian Terjadi dalam Sepuluh Hari Terakhir di Bantul, Masyarakat Diminta Waspada

Yohanes Demo , Jurnalis-Jum'at, 11 Agustus 2023 |15:18 WIB
6 Kasus Pencurian Terjadi dalam Sepuluh Hari Terakhir di Bantul, Masyarakat Diminta Waspada
Kasus pencurian makin marak di Bantul/Foto: Polisi
A
A
A

 

BANTUL - Sebanyak enam kasus pencurian dengan pemberatan (curat) terjadi dalam kurun waktu 10 hari selama bulan Agustus 2023 di wilayah Bantul.

Terbaru, kasus pencurian terjadi di sebuah tempat kos di Padukuhan Ngrukeman, Kalurahan Tamantirto Kapanewon Kasihan pada Kamis (10/08/2023) kemarin.

 BACA JUGA:

Dari kejadian itu, korban yakni Slamet Rahmat (26) warga Kebumen, Jawa Tengah, harus kehilangan sepeda motor Yamaha Vixion miliknya serta dompet yang berisi surat-surat berharga dengan total kerugian sekitar Rp 8 juta.

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan, kasus serupa juga terjadi pada sepekan sebelumnya, tepatnya di Padukuhan Mejing, Kalurahan Mulyodadi, Kapanewon, Bambanglipuro, Kamis (03/08/2023).

 BACA JUGA:

Di mana korban sampai mengalami kerugian hingga belasan juta rupiah karena laptop, ipad dan uang tunai sebesar Rp 10 juta miliknya raib digondol maling.

"Selang dua hari berikutnya tepatnya tanggal 5 Agustus, kembali terjadi dua kasus pencurian di tempat berbeda dengan total kerugian hingga mencapai Rp 100 juta," ujar Jeffry, Jumat (11/08/2023).

Kemudian, kasus pencurian berikutnya terjadi pada Senin (07/8/2023) lalu di Padukuhan Tegalrejo, Kalurahan Bawuran, Kapanewon Pleret, di mana korban kehilangan 1 unit box power supply CCTV.

Terakhir, aksi curat kembali terjadi di Padukuhan Karanglo, Kalurahan Argomulyo, Kapanewon Sedayu dengan kerugian satu unit sepeda motor Honda Scoopy.

Jeffry menyebut ada berbagai faktor penyebab munculnya kasus curat di rumah warga atau tempat lainnya, namun diduga faktor utama penyebabnya karena pelaku terhimpit ekonomi sehingga nekat melakukan perbuatan tercela itu.

"Penyebabnya himpitan ekonomi," kata Jeffry.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement