LAHAINA - Antrean panjang setidaknya 100 mobil membentang menuju Stadion Memorial Perang Maui, Hawaii, Amerika Serikat (AS) pada Kamis, (10/8/2023) bahkan ketika tempat penampungan mulai mencapai kapasitasnya.
Puluhan pengungsi telah tiba di stadion dan mendirikan kemah setelah kebakaran hutan melanda pulau Hawaii itu, menghancurkan seluruh lingkungan dan meninggalkan banyak penduduk tanpa tempat tinggal.
Relawan berusaha menciptakan suasana nyaman meski udara panas menyengat, menawarkan suguhan lokal seperti es serut. Tapi kondisi di lokasi masih menantang.
Orang-orang harus membawa tempat tidur sendiri ke tempat penampungan, sehingga banyak yang tidur di dipan dan kasur angin. Bantal dan barang-barang lainnya yang dibutuhkan para korban termasuk di antara bantuan yang dikirimkan ke tempat penampungan.
Tom Leonard telah tinggal di Lahaina selama 44 tahun. Dia mengatakan kepada BBC bahwa dia telah tinggal di tempat penampungan selama dua hari terakhir setelah kehilangan semua harta miliknya. Dia tidak tahu kemana dia akan pergi selanjutnya.
Yang lebih memprihatinkan daripada kehilangan harta benda, adalah orang-orang terkasih yang belum mendapat kabar dari orang-orang. Bahkan ada rasa bersalah bagi sebagian orang di sini.