Jenderal Nguema sejauh ini juga mengambil sikap yang lebih “ramah” kepada Presiden Bongo yang digulingkan, mengatakan bahwa dia dan keluarganya bisa pergi ke luar negeri jika mau. Sikap ini ditunjukkan meski ada keinginan dari rakyat agar Ali Bongo didakwa atas tuduhan korupsi yang dia lakukan selama memerintah.
Bongo hingga kini menolak tawaran untuk mengasingkan diri dan memilih menetap di kediamannya di Libreville.
Menurut pihak berwenang Bongo dan mantan menterinya serta semua orang yang terlibat korupsi akan tetap diadili.
Dilaporkan, sudah tiga kerabat Bongo yang ditangkap dengan tuduhan yang berbeda, yaitu korupsi, perdagangan narkoba, dan pemalsuan tanda tangan mantan presiden ketika sedang stroke. Sementara mantan ibu negara Sylvia Valentin Bongo, seorang warga negara Prancis saat ini juga sedang diselidiki.
“Dia sedang diinterogasi saat ini dan harus menjelaskannya sendiri,” katanya Perdana Menteri junta Raymond Ndong Sima, tanpa memberikan rincian tuduhan terhadapnya.
Gabon itu sudah mengalami krisis kelembagaan. Mulai dari politik, ekonomi, sosial yang parah sejak 2018 di bawah kepemimpinan Ali Bongo.
(Rahman Asmardika)