DEPOK - Seorang pria lansia berinisial MS (79) nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri di sebuah rumah Jalan Voly RT 3 RW 3, Ratu Jaya, Cipayung, Kota Depok, Jawa Barat.
Kepala Urusan (Kaur) Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi mengatakan, kronologi penemuan jasad korban berawal dari saksi yakni tetangga korban pergi ke pasar tidak merasa ada yang janggal di tempat kejadian perkara.
Namun ketika saksi membereskan belanjaan sepulang dari pasar membuka pintu yang langsung tembus ke tempat kejadian perkara.
"Setelah pulang dari sekira pukul 05.10 WIB , saksi yang membereskan belanjaan hasil dari pasar, beliau membuka pintu belakang yang tembus langsung dengan rumah korban, melihat korban sudah tergantung di pintu depan rumah korban," kata Made saat dikonfirmasi, Senin (25/9/2023).
Made melanjutkan, saksi sempat teriak meminta tolong kepada warga sekitar dan selanjutnya menghubungi anak korban.
"Melihat korban tergantung saksi teriak meminta tolong kepada warga sekitar untuk melihat korban sudah tergantung dirumah korban. Kemudian saksi menghubungi saksi lainya yang merupakan anak dari korban," ujarnya.
Berdasarkan keterangan anak korban bahwa MS telah berumur dan tinggal seorang diri. Sementara kebutuhan sehari-hari seperti makanan dikirim oleh sang anak.
"Menurut keterangan dari anak korban bahwa Korban sudah berumur dan memang tinggal sendiri dan untuk makan selalu di kirim oleh anaknya," jelasnya.
Lebih lanjut, Made mengatakan bahwa anak korban telah membuat pernyataan bahwa MS meninggal karena gantung diri dan tidak bersedia dilakukan visum et repertum.
"Selanjutnya anak korban membuat surat pernyataan yang menyatakan bahwa korban meninggal karena gantung diri dan dari pihak keluarga tidak bersedia dilakukan visum," tuturnya.
Dia juga membenarkan ditemukan secarik kertas berisi pesan kekecewaan terhadap sang anak yang diduga ditulis korban lansia MS sebelum mengakhiri hidup dengan gantung diri.
"(Ada secarik kertas pesan kekecewaan kepada anak) Iya. Diduga korban yang menulis surat itu. Cuman di narasi tidak disebutkan ya," kata Made.
Berikut pesan dalam secarik kertas dalam dokumen foto diterima MNC Portal Indonesia berbunyi 'Sakit nggak tahan. Bilang sama anak-anak semua masa bodo. Nasib orang tua begini. Saat lagi muda banting tulang cari duit dari pagi sampai malam. Orang tua jompo, lumpuh disia-siakan. Mana jasa orang tua. Jahanam.
(Fahmi Firdaus )