Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Palestina: Israel Targetkan Tenaga Medis dan Ambulans Selama Misi Kemanusiaan

Susi Susanti , Jurnalis-Sabtu, 14 Oktober 2023 |14:04 WIB
Palestina: Israel Targetkan Tenaga Medis dan Ambulans Selama Misi Kemanusiaan
Palestina tuduh Israel targetkan tenaga medis dan ambulans selama misi kemanusiaan (Foto: Iran Front page)
A
A
A

PALESTINA Kementerian Kesehatan Palestina menuduh pasukan Israel menargetkan dan membunuh personel medis serta ambulans selama misi kemanusiaan mereka untuk mengevakuasi korban agresi.

Menurut kementerian Palestina, setidaknya 15 fasilitas kesehatan rusak dan 23 ambulans hancur dalam serangan udara pada Jumat (13/10/2023).

Sebuah video dramatis yang diposting di halaman Facebook kementerian di Gaza menangkap momen sebuah ambulans diguncang oleh ledakan ketika berusaha melarikan diri dari lokasi kekacauan.

Dalam video tersebut, terdengar ledakan saat orang yang merekam melompat ke dalam ambulans. Beberapa orang terlihat di dalam ambulans, termasuk seorang wanita di atas tandu dan seorang gadis muda di sisinya.

Sebuah ledakan mengguncang ambulans yang membawa anak dan wanita tersebut. Gadis muda itu berteriak panik saat ledakan lain terjadi.

Tidak jelas apa yang terjadi pada wanita dan anak tersebut. Sumber pasti dan penyebab ledakan masih belum jelas.

“Pelanggaran Israel terhadap tenaga medis, institusi kesehatan, dan unit ambulans adalah serangan terang-terangan terhadap hukum, konvensi, dan norma internasional yang menetapkan perlindungan tenaga medis dan fasilitas mereka selama masa konflik dan perang,” bunyi pernyataan Kementerian Kesehatan Palestina pada Jumat (13/10/2023).

Kementerian juga mengatakan bahwa ribuan warga yang mengungsi tidur di halaman rumah sakit, menghadapi banyaknya orang yang terluka yang memadati koridor rumah sakit, sehingga memberikan tekanan besar pada sistem layanan kesehatan yang rapuh.

Kementerian kemudian menyerukan tindakan segera untuk membuka jalur aman guna memastikan kedatangan pasokan medis, bahan bakar, delegasi, kendaraan ambulans, dan memungkinkan keberangkatan ratusan orang yang terluka dan pasien sebelum terlambat.

Kementerian juga menuduh pasukan Israel menargetkan orang-orang di Gaza ketika mereka mencoba untuk mengevakuasi rumah mereka.

“Pendudukan Israel menipu warga dan memaksa mereka mengungsi, kemudian melipatgandakan kejahatannya dengan menargetkan mereka sore ini,” kata Kementerian Kesehatan.

“Dunia menyaksikan bahwa semua korban dari penargetan ini adalah seluruh keluarga, termasuk anak-anak yang belum lahir. Tiga ambulans menjadi sasaran, dan 10 awaknya terluka saat mengevakuasi korban luka,” lanjutnya.

Sementara itu, CNN telah menghubungi Pasukan Pertahanan Israel (IDF) untuk memberikan komentar. IDF mengatakan kepada CNN bahwa mereka akan menyelidiki tuduhan tersebut.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement