Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ketegangan Meningkat di Perbatasan Israel-Lebanon, Warga Putuskan Tinggalkan Rumah

Susi Susanti , Jurnalis-Jum'at, 20 Oktober 2023 |16:32 WIB
Ketegangan Meningkat di Perbatasan Israel-Lebanon, Warga Putuskan Tinggalkan Rumah
Warga tinggalkan rumah ketika ketegangan melonjak di perbatasan Lebanon-Israel (Foto: EPA-EFE/REX/Shutterstock)
A
A
A

Pertanyaan tentang apa yang akan dilakukan Hizbullah masih menghantui seluruh negeri. Kelompok tersebut, seperti Hamas, dianggap sebagai organisasi teroris oleh Inggris, Amerika Serikat (AS), dan lainnya. Pemimpinnya, Hassan Nasrallah, bungkam sejak perang Israel-Hamas pecah.

Naim Qassem, orang nomor dua Hizbullah, menggambarkan kelompok itu “sepenuhnya siap”, dan mengatakan mereka tidak akan terintimidasi oleh seruan dari AS dan negara lain untuk menjauh. Namun sifat rahasia mereka membuat sulit mengetahui persiapan apa yang akan mereka lakukan.

Israel telah lama memandang Hizbullah, yang juga merupakan gerakan sosial dan politik yang diciptakan pada 1980-an, sebagai kekuatan yang jauh lebih tangguh dibandingkan Hamas. Kelompok ini memiliki persenjataan yang sangat banyak, termasuk rudal berpemandu presisi yang dapat menyerang jauh ke dalam wilayah Israel, serta puluhan ribu pejuang yang terlatih dan tangguh dalam pertempuran.

Tindakan Hizbullah terbatas pada serangan lintas batas, di sepanjang Garis Biru yang ditetapkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yaitu perbatasan tidak resmi antara Lebanon dan Israel.

Kelompok ini telah melakukan baku tembak rudal dan artileri dengan militer Israel beberapa kali sehari, sementara faksi sekutu Palestina juga telah melakukan serangan, termasuk beberapa upaya serangan ke Israel dari Lebanon selatan.

Konfrontasi tersebut mengakibatkan kematian di kedua belah pihak, termasuk warga sipil.

Warga juga melarikan diri ke pihak Israel.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement