Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Periksa 13 Saksi, Polisi Buru Pelaku Penganiyaan Wanita hingga Tewas di Kota Bogor

Putra Ramadhani Astyawan , Jurnalis-Selasa, 24 Oktober 2023 |19:46 WIB
Periksa 13 Saksi, Polisi Buru Pelaku Penganiyaan Wanita hingga Tewas di Kota Bogor
Ilustrasi. (Foto: Dok Okezone.com)
A
A
A

BOGOR - Polisi masih memburu pelaku penganiayaan wanita hingga meninggal dunia di wilayah Tanah Sareal, Kota Bogor. Saat ini, polisi sudah memeriksa belasan saksi terkait kejadian tersebut.

"Pemeriksaan saksi sudah 13 orang," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila dikonfirmasi, Selasa (24/10/2023).

Rizka menambahkan, pihaknya juga telah memburu pelaku hingga keluar wilayah Bogor. Beberapa lokasi diduga pelaku berada telah disambangi polisi.

 BACA JUGA:

"Pencarian sudah dilakukan di area Kota Bogor, Kabupaten bogor, Sukabumi, Banten, Jakarta dan Cirebon. Pencarian dengan mendatangi terhadap rekan main, kawan bekerja saat di keamanan dan orang dekat terduga pelaku," jelasnya.

Pelaku telah dijadikan Daftar Pencarian Orang (DPO) dan sudah disebar ke seluruh Polsek di wilayah Jawa Barat. Polisi juga terus menindaklanjuti berbagai informasi dari masyarakat terkait keberadaan terduga pelaku.

 BACA JUGA:

"Sudah ada yang menginformasikan di sekitaran Gunung Sindur, sudah kita cek dan pencarian namun masih nihil," tutupnya.

Sebelumnya, seorang wanita berinisial RS tewas diduga menjadi korban penganiayaan di wilayah Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor pada Sabtu 23 September 2023. Adapun korban ditemukan oleh warga dalam kondisi luka parah pukul 01.00 WIB.

Korban sempat dilarikan ke RS Islam Bogor untuk mendapat pertolongan medis. Nahas, nyawanya tidak terselamatkan dinyatakan meninggal dunia.

Polisi juga telah merilis wajah terduga pelaku yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) dengan nama Muhamad Rosadi Ramadan. Terduga pelaku warga Tanah Sareal, Kota Bogor berusia sekitar 25 tahun dengan status identitas pelajar/mahasiswa.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement