Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kronologi Bocah di Malang Wajahnya Luka Parah Usai Disayat Benda Tajam Temannya

Avirista Midaada , Jurnalis-Jum'at, 03 November 2023 |08:48 WIB
Kronologi Bocah di Malang Wajahnya Luka Parah Usai Disayat Benda Tajam Temannya
Wajah bocah di Malang terluka parah usai disayat benda tajam temannya (Foto: MPI)
A
A
A

 

MALANG - Polisi menyebut pertengkaran antar murid di salah satu Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kabupaten Malang hingga sebabkan luka sayatan satu bocah, berawal dari perkelahian di dalam sekolah.

Saat itu korban berinisial R (10) warga Desa Petungsewu, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, berada di dalam sekolah tepatnya area masjid sehabis salat zuhur.

Kepala Unit (Kanit) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Malang Aiptu Erlehana menjelaskan, korban dan terduga pelaku sempat terlibat aksi saling dorong di dalam area sekolah. Namun karena dikira pertengkaran biasa seperti halnya anak-anak, oleh kepala sekolah hal itu dibiarkan.

"Itu sebenarnya satu rangkaian, kepala sekolah sebenarnya melihat (kejadian dorong-dorongan di dalam sekolah), keterangan dari kepala sekolah disampaikan ke keluarga korban itu memang sempat waktu dorong-dorongan itu dia lihat, tapi ya pemikiran kepala sekolah itu hanya bertengkar biasa itu memang ada," Erlehana, dikonfirmasi, pada Jumat pagi (3/11/2023).

Kemudian waktu pulang sekolah, ternyata korban dan terduga pelaku berinisial H itu saling bertemu kembali. Hal ini diperparah dengan tindakan korban berinisial R yang mengingatkan H untuk tidak dekat dengan tong sampah karena kotor dan najis.

"Itu bersama dengan beberapa temannya, informasi dari korban. Saat jam pulang sekolah pelaku anak bersama beberapa temannya ada di dekat tong sampah. Kemudian si korban ini mengingatkan awas itu kena tong sampah itu najis," ungkap dia.

Kemudian, kata Leha, sapaan akrabnya diduga pelaku tidak terima dengan perkataan R dan berusaha menantang berkelahi. Bahkan H diduga sempat berusaha menendang R, tetapi berhasil menghindar.

Selanjutnya, R justru memukul salah satu teman pelaku yang menghampiri R saat jam pulang sekolah di dekat tong sampah.

"Korban membalas memukul teman pelaku, karena dia merasa dipukul, dia menghampiri pelaku, kemudian (temannya) bersama pelaku masuklah ke pondok sekolah itu juga," ucapnya kembali.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement