AS Kirimkan Bom Penghancur Bunker ke Israel untuk Digunakan dalam Perang di Gaza
Heidi Zhou-Castro dari Al Jazeera mengatakan laporan tentang pengiriman bom penetrasi tugas berat ke Israel telah menimbulkan pertanyaan baru tentang kelanjutan transfer senjata AS ke negara tersebut.
“Ini adalah bom-bom besar yang pernah digunakan AS di masa lalu dalam perang di Afghanistan, Irak dan Suriah, tetapi sebagian besar di wilayah terbuka… Sekarang Israel menggunakan bom-bom ini di lingkungan yang sangat berbeda di Gaza, yaitu pada populasi sipil yang padat penduduknya. kata Zhou-Castro.
“Sekarang banyak orang yang mempertanyakan di Kongres apakah terus memberikan ‘bom bunker’ ini adalah ide yang bagus dan juga menyerukan transparansi yang lebih besar,” katanya.
Bom penetrasi secara teoritis dapat digunakan untuk menargetkan terowongan yang digunakan Hamas untuk memindahkan personel dan amunisi. Namun, terowongan tersebut terletak di bawah daerah perkotaan yang padat penduduk, sehingga penggunaan bom akan menyebabkan lebih banyak korban sipil.
AS sepenuhnya mendukung upaya perang Israel di tengah meningkatnya tekanan internasional untuk melakukan gencatan senjata total. Washington telah berulang kali mengatakan pihaknya telah meminta Israel untuk mencoba membatasi korban sipil, bahkan ketika mereka mengepung rumah sakit utama di Gaza.
(Rahman Asmardika)
