Keesokan harinya, Sabtu 2 Desember 2023, pelaku kembali datang ke ruko tersebut untuk memeriksa kondisi korban. Siang harinya, ayah dari korban menanyakan kepada pelaku keberadaan anaknya.
"Sabtu pagi hari, tersangka datang ke ruko melihat kondisi korban kemudian menyeka darah dan busa yang keluar menggunakan kaos kaki kuning Jam 12.00 WIB, ayah korban datang ke ruko diminta tolong tersangka karena antara tersangka dengan ayah korban bekerja di lokasi yang sama sebagai tukang parkir sekitar ruko. Tersangka bilang ke orang tuanya korban ada di temannya. Dianggap tidak ada hal mencurigakan, ayah korban terus mencari keberadaan korban," terangnya.
Ketika dicari, orangtua tak kunjung mengetahui keberadaan korban. Hingga akhirnya, pelaku mengatakan bahwa korban telah meninggal dunia karena kecelakaan kepada orangtuanya.
"Sabtu malam jam 21.00 WIB, tersangka bilang ke orang tua tersangka bahwa korban meninggal dunia karena kecelakaan. Orangtua tersangka bilang 'kamu silakan sampaikan ke orang tua korban'. Kemudian tersangka menghubungi orang tua korban dan mengecek bersama-sama dengan kabar ada yang tertinggal. Jadi orangtua korban mengecek, saat dicek orang tua korban menghubungi polisi. Dilakukan pemeriksaan semua saksi," terangnya.