Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Aktivis Iran yang Dipenjara Narges Mohammadi Raih Nobel Perdamaian, Diterima oleh Anak Kembarnya

Susi Susanti , Jurnalis-Senin, 11 Desember 2023 |11:18 WIB
Aktivis Iran yang Dipenjara Narges Mohammadi Raih Nobel Perdamaian, Diterima oleh Anak Kembarnya
Dua anak kembar aktivis Iran menerima penghargaan Nobel Perdamaian atas nama ibunya (Foto: Reuters)
A
A
A

IRAN Anak kembar dari aktivis Iran yang dipenjara, Narges Mohammadi, telah menerima Hadiah Nobel Perdamaian atas namanya.

Acara ini digelar di Balai Kota Oslo yang dihadiri oleh beberapa ratus tamu. Aktivis Iran ini berhak atas hadiah sebesar USD1 juta (Rp16 miliar).

Ada kursi kosong di podium di antara anak-anaknya, untuk menandai ketidakhadirannya.

Mohammadi - yang menjalani hukuman 10 tahun penjara di Teheran - memenangkan penghargaan tahun ini atas karyanya melawan penindasan terhadap perempuan di Iran.

Dalam pidatonya yang diselundupkan dari penjara dan dibacakan oleh anak-anaknya, dia mengecam pemerintah “tirani” Iran.

“Rakyat Iran, dengan ketekunan, akan mengatasi penindasan dan otoritarianisme,” katanya, dikutip BBC.

“Jangan ragu, ini pasti,” lanjutnya.

Hadiah perdamaian bergengsi itu diserahkan di Oslo pada Minggu (10/12/2023), bersama dengan hadiah Nobel lainnya untuk bidang sastra, sains dan ekonomi.

Mohammadi selama bertahun-tahun telah menjadi tokoh hak asasi manusia terkemuka di Iran. Wanita berusia 51 tahun ini telah dipenjara hampir terus menerus sejak 2010 - dan secara total ia telah ditangkap sebanyak 13 kali, divonis lima kali, dan dijatuhi hukuman total 31 tahun penjara.

Saat ini dia dipenjara karena "menyebarkan propaganda".

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement