Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jelang Pernikahan dengan Pacar, Janda Muda di Palembang Ditusuk Mantan Suami

Era Neizma Wedya , Jurnalis-Sabtu, 16 Desember 2023 |17:23 WIB
 Jelang Pernikahan dengan Pacar, Janda Muda di Palembang Ditusuk Mantan Suami
Illustrasi (foto: dok freepik)
A
A
A

Berdasarkan data dihimpun, peristiwa berdarah itu terjadi di Jalan Faqih Usman, Lorong Sei Goren II, Kelurahan 2 Ulu, Kecamatan SU I Palembang, Jum’at (15/12) sekitar pukul 10.00 WIB.

Sebelum kejadian, kedua korban sedang mengendarai sepeda motor hendak pulang ke rumah kontrakannya yang berada tak jauh dari lokasi kejadian.

Pelaku DN yang sudah membuntuti dari arah belakang langsung menghadang sepeda motor yang dikendarai oleh korban dan langsung menikam korban Agusvita dengan senjata tajam (sajam) pisau.

Mendapatkan serangan itu, Agusvita langsung melarikan diri dan meminta pacarnya Farid untuk menyelamatkan anaknya.

Pelaku DN yang sudah gelap mata, kembali menyerang Farid. Akibatnya, korban tersungkur bersimbah darah dan meninggal di depan rumah warga yang berada tak jauh dari lokasi awal.

“Pelaku ini mantan suaminya Pak. Mereka pernah mengontrak bersama disini, tapi karena tidak bekerja diusir oleh istrinya, sekitar 4 bulan yang lalu,” kata wanita yang namanya enggan disebutkan.

Ditempat yang sama, warga sekitar lainnya Tabrani mengatakan, dirinya tidak mengetahui secara pasti kejadian berdarah itu. Hanya saja, dia mendengar suara lelaki yang minta tolong dalam rumahnya.

“Dia lari dari arah sana (TKP), karena pintu pagar terbuka jadi masuk ke pekarangan rumah sambil minta tolong dan tersungkur di sana,” kata Tabrani kepada awak media.

Tabrani mengatakan, saat melarikan diri korban sudah dalam keadaan bersimbah darah.

“Tidak ada lagi yang mengejarnya Pak, cuma lari minta tolong. Karena kami tidak tahu kronologinya, jadi saya minta bantuan warga untuk menghubungi polisi,” kata dia.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah membenarkan kejadian tersebut. Dia mengatakan, pihaknya sudah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).

“Benar adanya peristiwa penganiayaan yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satunya dirawat di rumah sakit. Untuk kronologis sendiri, kami masih melakukan penyelidikan,” pungkasnya.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement