Tragedi ini telah mengguncang negara Amerika Selatan, dengan liputan media yang menyeluruh dan banyak yang mengungkapkan keterkejutan dan belasungkawa di media sosial.
Daerah di provinsi Choco, yang berbatasan dengan Samudera Pasifik, berhutan lebat dan dilanda curah hujan yang signifikan pada Jumat, (12/1/2024) dan Sabtu, (13/1/2024).
Walikota setempat mengatakan pada Sabtu bahwa beberapa orang masih terjebak oleh puing-puing.
Gambar di media sosial dan saluran televisi menunjukkan mobil-mobil hancur dan sebagian terkubur lumpur dan bebatuan yang berjatuhan.
Meskipun Kolombia saat ini sedang mengalami masa kekeringan, Institut Hidrologi, Meteorologi dan Kajian Lingkungan Hidup di negara tersebut sebelumnya telah memperingatkan bahaya yang ditimbulkan oleh hujan lebat di wilayah yang berbatasan dengan Pasifik dan hutan hujan Amazon.
(Rahman Asmardika)