Akibatnya korban terseret sekitar 20 meter. Warga kemudian berusaha menolong korban namun kondisi tubuh korban luka parah pada bagian kepala dengan kondisi motor hancur.
"Korban meninggal di lokasi kejadian dengan kondisi luka para di bagian kepala. Kondisi kendaraannya juga rusak berat karena terseret kereta," terang Darwan.
Darwan menyebut perlintasan itu hanya ditutup palang pintu dari bambu yang dioperasikan secara manual oleh relawan. Untuk itu pengendara yang melintas diminta berhati-hati saat hendak melalui jalur tersebut.
"Iya itu kan perlintasan tidak resmi, karena hanya menggunakan palang pintu bambu. Dioperasikannya juga manual, jadi mesti hati-hati kalau mau melintas," tandas Darwan.
(Khafid Mardiyansyah)