DEPOK - Kasatlantas Polres Metro Depok, Kompol Multazam Lisendra menyebut jajarannya tengah menyelidiki dugaan tabrak lari yang menewaskan pemotor berinisial YFH (19) di Jalan Abdul Wahab, Kedaung, Sawangan, Kota Depok pada Rabu (21/2) sekira pukul 15.30 WIB.
"Sedang kami selidiki, anggota sedang melakukan penyelidikan," kata Multazam saat dikonfirmasi, Kamis (29/2/2024).
Sementara itu terpisah, Kakak korban bernama Dennistama Yatnoko membenarkan bahwa sang adik diduga menjadi korban tabrak lari.
Menurutnya sang adik terlindas sebuah mobil usai terjatuh menghindari sebuah motor yang jatuh lebih dahulu. Saat kejadian sang adik dievakuasi oleh warga sekitar ke RSUD KiSA Kota Depok, namun tak tertolong Kamis (22/2) dini hari tutup usia.
"Iya benar (adik saya diduga menjadi korban tabrak lari)," ucap Dennis.
"Saat kejadian motor sudah ada yang jatuh didepan korban motor pertama dan almarhum motor kedua yang terjatuh karena menghindari motor didepan dan disusul motor ketiga dibelakang almarhum. Almarhum terjatuh dalam kondisi tertelungkup kondisi tubuh miring ke kanan dan mobil dari arah berlawanan tidak mengerem dan melindas tubuh korban tepatnya di belakang antara leher dan kepala," tambahnya.
Dennis mengatakan berdasarkan keterangan saksi penjual pecel lele di sekita lokasi terduga pelaku sempat menelfon seseorang untuk mengganti ban mobilnya yang bocor
"Karena dilokasi cukup sepi kanan kiri bahu jalannya dari aktivitas warga dan pertokoan, kata saksi penjual pecel lele tidak jauh dari lokasi terduga pelaku sempat menelfon orang untuk membantu mengganti ban yang bocor setelah kejadian laka tersebut," ungkapnya.
Dennis menjelaskan bahwa korban saat itu hendak kembali ke rumah usai main dari rumah temannya berdasarkan keterangan teman yang terakhir kali bertemu.