Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Otak Pembunuhan Indriyana Ternyata Caleg DPR RI, Ini Sosoknya

Agus Warsudi , Jurnalis-Senin, 04 Maret 2024 |18:02 WIB
Otak Pembunuhan Indriyana Ternyata Caleg DPR RI, Ini Sosoknya
Otak pembunuhan perempuan yang jasadnya dibuang ke Indramayu ternyata Caleg DPR RI (Foto :MPI)
A
A
A

BANDUNG - Devara Putri Prananda (DV), tersangka pembunuhan terhadap korban Indriyana Dewi Eka Saputri (25), tersangka calon anggota legislatif (caleg) DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar IX (Kabupaten Subang, Sumedang, dan Majalengka).

Dalam kasus tersebut, Devara berperan sebagai otak pembunuhan berencana.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan, penyidik mendapatkan informasi bahwa tersangka DV ikut dalam Pemilu 2024 sebagai caleg.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan sejauh ini, tim penyidik mendapatkan informasi memang yang didapatkan seperti itu, tersangka DV tutur dalam pesta politik saat ini, sebagai caleg," kata Kabid Humas Polda Jabar didampingi Dirreskrimum Kombes Pol Surawan dalam konferensi pers di Mapolda Jabar, Senin (4/3/2024).

Kombes Pol Jules Abraham Abast, berdasarkan hasil penyelidikan dan penyidikan, tersangka DV dan DT merupakan otak dari pembunuhan berencana terhadap korban Indriyana. Mereka menyusun rencana pembunuhan pada awal Februari 2024. Sedangkan RZ adalah eksekutor atau yang membunuh korban di dalam mobil menggunakan ikat pinggang.

"Sehari-hari, pelaku DV, DT, dan RZ bekerja. Mereka karyawan swasta. DT beralamat di Jakarta Pusat. DV di Jakarta Utara, dan RZ eksekutor tinggal di Jakarta Pusat. Sedangkan korban beralamat di Cipinang, Jatinegara, Jakarta Timur," ujar Kombes Pol Jules Abraham Abast.

Ditanya apakah DV memiliki gangguan mental seperti psikopat, Kabid Humas menuturkan, untuk memastikan terkait kondisi kejiwaan tersangka, penyidik Ditreskrimum Polda Jabar akan melakukan pemeriksaan.

"Nanti perlu dilakukan pemeriksaan oleh ahli psikologi terkait kondisi kejiwaan dan mental pelaku," ujar Kabid Humas.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement