Pentagon ke Israel: Melindungi Warga Palestina Adalah Sebuah Kewajiban Moral
WASHINGTON - Menteri Pertahanan (Menhan) Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin mengatakan pada Selasa (26/3/2024) bahwa melindungi warga sipil Palestina dalam perang antara Israel dan Hamas merupakan keharusan moral dan strategis dan bahwa bencana kemanusiaan di Gaza yang terkepung semakin buruk.
Austin menyampaikan hal tersebut dalam pertemuan dengan Menhan Israel Yoav Gallant di Pentagon ketika hubungan antara Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu merosot ke titik terendah pada masa perang.
“Di Gaza saat ini, jumlah korban sipil terlalu tinggi dan jumlah bantuan kemanusiaan terlalu sedikit,” kata Austin, yang duduk di seberang Gallant, arsitek utama kampanye militer melawan Hamas sebagai respons terhadap aksi Hamas pada 7 Oktober, yang menurut Israel menewaskan 1.200 orang.
“Gaza menderita bencana kemanusiaan dan situasinya semakin buruk,” lanjutnya, menggunakan bahasanya yang paling keras sejauh ini, dikutip Reuters.
Pentagon kemudian mengatakan diskusi Austin dengan Gallant bersifat jujur dan langsung.
Juru bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan Menteri Pertahanan Israel juga bertemu pada hari kedua dengan penasihat keamanan nasional AS Jake Sullivan, yang mengatakan kepada Gallant bahwa Israel perlu meningkatkan aliran bantuan kemanusiaan ke Gaza.
Gallant kemudian mengadakan pembicaraan dengan Direktur CIA William Burns, yang baru saja kembali dari pembicaraan di Qatar untuk mencari kesepakatan yang sulit dicapai untuk pembebasan lebih dari 130 sandera Hamas yang masih ditahan di Gaza.
