"Dan, saat sampai di Padang (AAM dan Iwan) korban dipakaian baju loreng, digundulin kepalanya kemudian dikirim ke keluarga korban seolah-olah anaknya sudah lulus dengan tujuan agar tidak usah dihubungi lagi,"pungkasnya.
Dengan dalih tersebut AAM berhasil mengelabui keluarga Iwan. Sejak saat itu AAM memintai sejumlah uang kepada keluarga Iwan dan selalu ditransfer. Total seluruhnya mencapai Rp241.950.000.
(Fahmi Firdaus )