Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

249 Nakes Dipecat Usai Demo Minta Upah Naik, DPRD Manggarai: Ingat Jasa Mereka saat Pandemi!

Ponsius Econg , Jurnalis-Selasa, 16 April 2024 |11:36 WIB
249 Nakes Dipecat Usai Demo Minta Upah Naik, DPRD Manggarai: Ingat Jasa Mereka saat Pandemi!
A
A
A

MANGGARAI - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), meminta Bupati Herybertus GL Nabit meninjau kembali keputusannya memecat 249 nakes non-ASN.

Ketua DPRD Manggarai Matias Masir menilai keputusan tersebut tidak adil sebab honor para nakes non-ASN ini sudah ditetapkan dalam Perda APBD 2024.

"Karena itu, saya mohon kepada bapak bupati untuk ditinjau kembali soal pemecatan anak nakes (249 nakes non-ASN)" ucap Masir, Senin (15/4/2024).

Masir mengingatkan pula Bupati Manggarai soal jasa pengabdian para nakes untuk masyarakat setempat selama masa pandemi Covid-19.

Menurutnya, para nakes tersebut sudah banyak berkorban selama menjalankan tugasnya, terutama saat pandemi COVID-19, hingga bahkan jatuh sakit.

"Kita ketahui bersama bahwa jasa nakes untuk rakyat Manggarai ini sangat luar biasa, khusus saat ketimpa pandemi COVID-19," ungkap politikus PAN ini.

"Bagaimna hiruk-pikuk saat situasi pandemi, siang dan malam mereka tidak tidur bahkan mereka sampai jadi korban kena sakit karena jaga 24 jam," jelasnya.

Dirinya mengaku sangat kecewa ketika tiba-tiba Bupati Manggarai mengeluarkan keputusan untuk tidak memperpanjang Surat Perintah Kerja (SPK) ratusan nakes non-ASN tersebut.

"Saya sangat kecewa terkait kebijakan Bupati Manggarai soal dirumahkan anak nakes non-ASN tanggal 1 April 2024 sejumlah 249 orang," ujar Masir.

Senada, Ketua Komisi A DPRD Manggarai Thomas Edison Rihimone mengatakan, anggaran untuk honor non-ASN sudah ada dalam APBD, tak hanya untuk tenaga kesehatan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement