Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Perbedaan Yahudi Ashkenazi, Orthodox, Sephardic, dan Zionis

Rachel Eirene Nugroho , Jurnalis-Rabu, 01 Mei 2024 |16:20 WIB
Perbedaan Yahudi Ashkenazi, Orthodox, Sephardic, dan Zionis
Perbedaan Yahudi Ashkenazi, Orthodox, Sephardic, dan Zionis (Foto: Sky News)
A
A
A

4. Yahudi Zionis

Yahudi Zionis dapat dikatakan sebagai orang Yahudi yang mendukung Zionisme, sebuah gerakan nasionalis Yahudi dengan tujuan untuk menciptakan dan mendukung negara nasional Yahudi di Palestina. Mengutip dari Britannica, Zionisme merupakan kelanjutan dari keterikatan kuno Yahudi dan agama Yahudi dengan wilayah bersejarah Palestina yang dimana salah satu bukit Yerusalem kuno disebut Sion. Perjalanan Zionisme telah dimulai sejak abad ke-19, namun perjuangan para Zionis baru benar-benar dimulai ketika seorang jurnalis Austria bernama Theodor Herzl mulai menggerakan kelompok Zionis ini dengan mengadakan Kongres Zionis yang pertama pada tahun 1897 di Bazel, Swiss.

Titik pencapaian milestone kaum Zionis dimulai ketika dua Zionis bernama Chaim Weizmann dan Nahum Sokolow memperoleh dukungan Inggris melalui Deklarasi Balfour pada tanggal 2 November 1917. Janji akan dukungan Inggris terhadap pembentukan rumah nasionalis Yahudi di Palestina. Sejak saat itu, dimulailah pertumbuhan penduduk Yahudi Zionis di tanah Palestina secara lambat namun pasti. Hingga akhirnya Inggris memberlakukan pembatasan imigrasi Yahudi pada tahun 1939 karena keadaan mulai tidak kondusif antara negara-negara Arab dengan para penduduk Yahudi Zionis di Palestina.

Kondisi yang menegang antara negara Arab dengan Yahudi Zionis akhirnya diserahkan Inggris dalam diskusi bersama AS melalui PBB yang kemudian mengusulkan sebuah solusi pada tanggal 29 November 1947 yaitu pembagian negara Palestina menjadi negara-negara Arab dan Yahudi yang terpisah. Namun pembentukan Negara Israel pada tanggal 14 Mei 1948 justru memicu terjadinya Perang Arab-Israel tahun 1948 hingga 1949 dengan kemenangan di pihak Israel. Sejak saat itulah Yahudi Zionis mulai membentuk negara Yahudi di Palestina, setelah 50 tahun kongres Zionis pertama dan 30 tahun setelah Deklarasi Balfour.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement