Sempat Cerita ke Ibu Punya Masalah di Sekolah, Pelajar SMK di Gunungsitoli Bunuh Diri
Lebih lanjut Osiduhugo membeberkan bahwa dalam keterangan ibu kandung korban BAL alias Ina Berkat Gea (47) kepada Kepolisian mengatakan pada Senin 29 April 2024, sekira Pukul 19.00 Wib, korban menyampaikan jika dia ada masalah di sekolah.
"Ketika ditanyakan ibunya tentang masalah apa yang dihadapinya itu, korban tidak memberitahukan," katanya.
Keesokan harinya, Selasa (30/4/2024) sekira pukul 12.00 wib, ibu korban datang ke kamar korban hendak membangunkan anaknya itu dengan mengetuk pintu kamar korban, namun tidak ada sahutan.
Karena tidak ada respons, kemudian BAL alias Ina Berkat (ibunya) melihat melalui ventilasi pintu kamar, dan pada saat itu melihat korban tergantung.
Dari hasil visum luar oleh dokter Puskesmas Gunungsitoli Idanoi, dr. Demuli Zebua di TKP, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Setalah pihak Puskesmas Gunungsitoli Idanoi melakukan Visum Luar pada korban, selanjutnya pihak Polsek Gido menyerahkan korban kepada keluarga untuk selanjutnya disemayamkan.
"Pihak Keluarga tidak bersedia dilakukan autopsi terhadap korban. Mereka Ikhlaskan kepergian korban," pungkasnya.
Catatan:
Jika Anda atau orang-orang di sekitar yang Anda ketahui punya kecenderungan bunuh diri, maka segera hubungi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes RI menyediakan layanan darurat 24 jam di Halo Kemenkes 1500-567.
Selain itu, kamu juga bisa mencoba mengirim pesan singkat ke nomor 081281562620 dan alamat surat elektronik (surel) [email protected].
(Fakhrizal Fakhri )
