Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Diduga Dicuri Pemulung, Tangga Jembatan Stasiun Kampung Bandan Bolong

Carlos Roy Fajarta , Jurnalis-Jum'at, 31 Mei 2024 |19:31 WIB
Diduga Dicuri Pemulung, Tangga Jembatan Stasiun Kampung Bandan Bolong
Pencurian tangga Stasiun Kampung Bandan (Foto: Carlos Roy Fajarta)
A
A
A

JAKARTA - Komplotan pencuri fasilitas umum kembali beraksi di Kota Jakarta Utara. Apabila sebelumnya besi pembatas jalan di jalur lambat Jalan Yos Sudarso Plumpang, Koja, Jakarta Utara.

Kini, pelaku pencurian semakin nekat dengan mencuri plat besi tangga Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) Stasiun Kampung Bandan yang ada di Jalan Gunung Sahari dekat lampu merah WTC Mangga Dua.

Kondisi tangga yang sudah bolong pada Kamis 30 Mei 2024 malam tersebut divideokan oleh sejumlah pengguna JPO yang hendak menaiki KRL dari Stasiun Kampung Bandan.

Pada Jumat (31/5/2024) sore tampak salah satu pijakan JPO yang lebih besar sudah diperbaiki darurat dengan menggunakan sejumlah papan kayu.

Meskipun demikian, tampak ketika diinjak oleh warga, papan kayu tersebut tampak berbunyi dan bergeser. Bahkan, saat diinjak oleh beberapa orang tampak salah satu bagian kayu seperti hendak patah.

Jopei (60) salah satu tukang ojek pengkolan yang biasa menunggu penumpang dekat lokasi tangga naik JPO Stasiun Kampung Bandan menyebutkan pencurian plat besi jembatan terjadi pada Kamis malam.

"Ini bolongnya kemarin malam. Kalau cuma perbaikan darurat dibuat kayu begini pasti nanti rusak bolong lagi

Jadinya pas bolong itu ya jalan nya meniti lewat pinggir dan pegangan dengan pagar jembatan," ujar Jopei, Jumat.

Ia menyebutkan seharusnya perbaikan dilakukan secara permanen karena JPO tersebut merupakan akses publik yang sangat vital untuk transportasi umum.

"Ya kalau bisa memang harus di plat lagi di las. Harus di las permanen. Soalnya ini ada yang mulai longgar bisa dicongkel lagi. Ini bolong nya banyak sebenarnya sudah kopong, jadi harus di las lagi semua anak tangga nya. Ya sebaiknya dipasang CCTV di sini supaya dia gak berani melakukan kasi pencurian nya lagi," ungkapnya.

Jopei menyebutkan pencuri plat tersebut adalah para pemulung yang kerap memulung barang bekas.

"Banyak maling yang tukang pemulung soalnya disini. Itu di Binaria pagar dekat pinggir kali juga semua habis dicuri. Bahaya sih soalnya tingginya saja sudah dua meter ini," tambahnya.

Sementara itu, Arip (40) salah satu pengguna KRL yang sedang menaiki JPO Stasiun Kampung Bandan menyebutkan saat plat besi JPO bolong sangat membahayakan bagi masyarakat untuk melintas.

"Iya semalam itu bolongnya. Pas bolong ya pinggir Tulangan nya saya injek. Ya bahaya juga soalnya sudah kayak uji nyali panjat tebing. Harapannya agar segera diperbaiki secara permanen. Karena di sini banyak yang melalui ratusan pengguna KRL dari Stasiun Kampung Bandan sini," kata Arip.

Ketika dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Pademangan AKP I Gede Gustiyana menyebutkan pihaknya akan melakukan pengecekan terkait dugaan pencurian plat besi JPO Stasiun Kampung Bandan tersebut.

"Saya cek dulu apakah ada pelaporan ini, sekalian pak, saya minta tolong di follow up ke pemerintah kota dan kecamatan sehingga ada bantuan perbaikan (permanen) secepatnya," kata Gede Gustiyana.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement