Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Sekum Muhammadiyah Angkat Bicara soal Ormas Keagamaan Diizinkan Kelola Tambang

Angkasa Yudhistira , Jurnalis-Minggu, 02 Juni 2024 |22:03 WIB
Sekum Muhammadiyah Angkat Bicara soal Ormas Keagamaan Diizinkan Kelola Tambang
Ilustrasi logo Muhammadiyah (Foto: Wikipedia)
A
A
A

JAKARTA - Sekretaris Umum (Sekum) PP Muhammadiyah Abdul Muti angkat bicara soal izin dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk ormas keagamaan mengelola tambang.

Menurutnya, hal tersebut merupakan wewenang dari pemerintah.

"Terkait dengan kemungkinan Ormas Keagamaan dapat mengelola tambang itu merupakan wewenang Pemerintah. Kemungkinan Ormas Keagamaan mengelola tambang tidak otomatis, karena harus memenuhi persyaratan," ujar Abdul Muti dalam keterangan yang diterima, Minggu (2/6/2024).

Sampai sekarang, kata dia, tidak ada pembicaraan pemerintah dengan Muhammadiyah terkait dengan kemungkinan pengelolaan tambang.

"Kalau ada penawaran resmi Pemerintah kepada Muhammadiyah akan dibahas dengan seksama. Muhammadiyah tidak akan tergesa-gesa dan mengukur kemampuan diri agar pengelolaan tambang tidak menimbulkan masalah bagi organisasi, masyarakat, bangsa, dan negara," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya menegaskan, izin pengelolaan izin tambang ke organisasi kemasyarakatan (Ormas) keagamaan dilakukan secara profesional, melalui sayap bisnis masing-masing ormas yang mengajukan.

“Itu kan begini ya, organisasi itu kan punya sayap-sayap organisasi. Nah, jadi yang dimaksud dengan perizinan itu, itu di sayap bisnisnya. Jadi tetap aja profesional sebetulnya,” kata Siti Nurbaya kepada wartawan di Istana Merdeka.

Siti menjelaskan, hal tersebut yang menjadi pertimbangan mengapa pemerintah memberikan izin kepada ormas keagamaan mengelola tambang. Ia menilai, pengelolaan tambang yang dilakukan secara profesional bisnis itu lebih baik ketimbang ormas harus mengajukan proposal.

“Nah, ormas itu pertimbangannya itu tadi karena ada sayap-sayap organisasinya yang memungkinkan. Daripada ormasnya setiap hari nyariin proposal minta apa, apa namanya mengajukan proposal, kan lebih baik dengan sayap bisnis yang rapi dan tetap profesional. Itu sih sebetulnya,” ujar dia.

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement