Stoltenberg menambahkan bahwa inilah alasan mengapa para pemimpin dari Australia, Jepang, Selandia Baru dan Korea Selatan diundang ke pertemuan tersebut. KTT NATO di Washington pada bulan depan.
Stoltenberg juga mengatakan dia mengharapkan Kanada memenuhi target NATO untuk membelanjakan 2% dari produk domestik bruto untuk pertahanan.
Pemerintahan Liberal Kanada, yang telah menggelontorkan miliaran dolar untuk program sosial, hanya menghabiskan 1,37% produk domestik bruto (PDB) untuk militernya. Pada bulan April mereka mengeluarkan rencana untuk mencapai 1,76% pada tahun 2030.
“Anggota NATO lainnya prihatin dengan keseimbangan fiskal, mereka ingin membelanjakan uangnya untuk kesehatan (dan) pendidikan, jika kita tidak mampu menjaga perdamaian, maka apa yang kita lakukan di bidang kesehatan, perubahan iklim, dan pendidikan? Semua akan gagal,” ungkapnya.
(Susi Susanti)