Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kena Peluru Nyasar Anggota DPRD Lampung Tengah, Warga Tewas Tertembak di Kepala

Ira Widyanti , Jurnalis-Sabtu, 06 Juli 2024 |21:21 WIB
Kena Peluru Nyasar Anggota DPRD Lampung Tengah, Warga Tewas Tertembak di Kepala
Illustrasi (foto: dok freepik)
A
A
A

LAMPUNG TENGAH - Seorang warga bernama Salam (35) tewas terkena peluru nyasar dari pistol milik anggota DPRD Kabupaten Lampung Tengah berinisial MSM (42).

Informasi yang dihimpun MNC Portal Indonesia, peristiwa itu terjadi di Dusun 1 Mataram Ilir, Kecamatan Seputih Surabaya, Lampung Tengah, Sabtu (6/7/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat itu, MSM secara tidak sengaja menembakkan pistolnya saat pesta pernikahan penyambutan besan di rumah Aliudin di Dusun 1 Mataram Ilir. Akibatnya, seorang warga bernama Salam yang sedang duduk di dekat lokasi kejadian, terkena peluru nyasar dan meninggal dunia.

Saat kejadian, MSM bermaksud membunyikan letusan senjata api ke udara untuk memeriahkan acara. Namun naas, peluru dari pistolnya malah meleset dan mengenai kepala Salam.

Korban yang terluka parah langsung dilarikan ke balai pengobatan terdekat. Namun, nyawanya tidak tertolong akibat luka tembak di kepalanya tersebut.

Selanjutnya jenazah korban dibawa ke salah satu rumah sakit di Bandar Jaya, Lampung Tengah guna dilakukan autopsi. Kasus ini juga sudah ditangani pihak kepolisian.

Petugas Polsek Seputih Surabaya yang tiba di lokasi kejadian juga langsung mengamankan pistol milik MSM dan meminta keterangan para saksi. Selain itu, di TKP juga dipasangi garis polisi.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia membenarkan adanya peristiwa tersebut.

"Benar, untuk peristiwa tersebut terjadi di wilayah hukum Kecamatan Seputih Surabaya, Lampung Tengah tadi siang," ujar Nikolas, Sabtu malam.

Nikolas menuturkan, saat ini pihaknya Tengah melakukan penyelidikan terkait insiden yang menewaskan salah seorang warga tersebut.

"Mohon waktu, saat ini tim gabungan sedang maraton untuk pemeriksaan dan pengumpulan bukti," singkatnya.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement