Apa Saja Gelar Bangsawan Inggris?
LONDON - Inggris sebagai negara yang menganut sistem monarki konstitusional parlementer memiliki susunan hierarki yang sudah berlaku secara turun temurun.
Gelar paling tinggi dalam tingkat kerajaan adalah emperor atau kaisar sebagai pemimpin wilayah kekuasaannya yang disebut empire atau ‘kekaisaran’. Sebutan gelar ini untuk wanita adalah empress. Adapun empress dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu empress regnant sebagai wanita yang memerintah empire atas namanya sendiri dan empress consort sebagai istri dari emperor.
Gelar empire maupun empress ini disusul dengan king dan queen sebagai pemimpin wilayah kekuasaannya yaitu kingdom. Sama seperti empress, gelar queen juga dapat dibagi menjadi dua yaitu queen regnant sebagai pemimpin kerajaan atau queen consort sebagai istri dari raja.
Mengikuti gelar raja dan ratu dibawahnya terdapat beberapa gelar bangsawan yang diatur dalam sistem peerage. Sistem ini merupakan sistem hukum yang tersusun dari beberapa gelar kebangsawanan, terdiri dari lima peringkat, yaitu duke, marquess, earl, viscount, dan baron.
Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai kelima gelar bangsawan Inggris dilansir berbagai sumber:
1. Baron
Baron atau baroness (sebutan gelar untuk wanita) merupakan pangkat kelima dan yang terakhir dalam gelar bangsawan. Baron yang secara harfiah artinya ‘orang’ merupakan penyewa utama raja atau bangsawan pemilik tanah. Dahulu pada abad ke-13 raja rutin memanggil para baron melalui surat perintah kerajaan untuk menghadiri Dewan atau Parlemen.
Melansir Debrett’s, pemberian hak istimewa secara turun temurun bagi penerus baron belum berlaku hingga pada masa pemerintahan Raja Edward III (1327-1377). Sejak saat itu penerus baron menjadi penerima surat perintah berikutnya dan dalam praktiknya menciptakan martabat turun-temurun. Baron pertama yang diangkat secara resmi melalui surat paten di bawah Segel Besar yang melambangkan wewenang Raja adalah John Beauchamp de Holt yang menjadi Baron Kidderminster pada tahun 1387. Sedangkan baron utama Inggris adalah Lord de Ros yang diangkat tahun 1264.
2. Viscount
Pangkat keempat dalam gelar bangsawan ialah viscount atau viscountess yang berada dibawah duke, marquess, dan earl namun di atas baron. Awalnya gelar ini berasal dari jabatan wakil atau letnan (vice-comes) seorang bangsawan. Pangkat yang telah menjadi warisan turun-temurun di Kekaisaran Romawi Suci pada awal abad ke-10 ini juga digunakan untuk sebutan sheriff di suatu daerah.
Gelar ini pertama kali tercatat tahun 1440 yaitu saat terjadi Perang Seratus Tahun (1337-1450). Seorang viscount selalu diangkat berdasarkan surat paten di bawah Segel Agung yang melambangkan otoritas penguasa. Adapun viscount utama Inggris yaitu Viscount Hereford yang diangkat tahun 1550.
3. Earl
Gelar selanjutnya dalam tingkatan bangsawan diduduki oleh earl atau countess, gelar yang berada di bawah marquess dengan kedudukannya yang disamakan dengan count. Melansir Merriam Webster, earl merupakan gelar kuno yang berasal dari kata dalam bahasa Inggris Kuno yaitu ‘prajurit’ atau ‘bangsawan’. Gelar earl tidak memiliki bentuk feminin sehingga gelar countess menjadi padanan wanitanya.
Menurut Wikipedia, earl memiliki peran sebagai gubernur kerajaan namun tidak memerintah atas namanya sendiri. Pada masa Inggris kuno, earl memiliki kewenangan atas wilayah mereka, memiliki hak untuk pengadilan pada mahkamah provinsi sebagai duta raja, serta juga dapat menarik denda dan pajak penduduk. Selain itu, selama masa perang, earl memegang tanggung jawab untuk memimpin pasukan raja.
4. Marquess
Marquess atau marchioness merupakan gelar bangsawan tertinggi kedua, berada dibawah duke namun diatas earl, viscount, dan baron. Gelar ini diperkenalkan di Inggris oleh Raja Richard II, saudara ipar Margrave Brandenburg, yang menganugerahkan kehormatan tersebut kepada Robert de Vere, Earl of Oxford yang kemudian menjadi Marquess of Dublin pada tahun 1385. Gelar tersebut dianugerahkan melalui surat paten di bawah Segel Besar yang melambangkan kewenangan raja. Sayangnya, posisi Robert de Vere sebagai Marquess of Dublin hanya bertahan satu tahun. Hal ini disebabkan karena banyak earl yang tersinggung akibat marquess lebih didahulukan daripada gelar earl sehingga paten de Vere dicabut pada tahun 1386.
5. Duke
Gelar tertinggi seorang bangsawan ialah duke atau duchess. Gelar duke berasal dari bahasa Latin dux yang memiliki arti pemimpin. Awalnya gelar ini hanya menandakan status berdaulat dan belum diadopsi sebagai gelar bangsawan. Barulah ketika Raja Edward III menganugerahkan gelar Duke of Cornwall pada tahun 1337 kepada putra sulungnya, Pangeran Hitam. Upacara penobatan gelar duke dilakukan hingga tahun 1615 dengan mengikatkan pedang seremonial ke sabuk atau korset. Kemudian upacara ini digantikan dengan pemberian hak paten di bawah Segel Agung. Biasanya gelar duke langsung diberikan kepada seorang pangeran berdarah kerajaan setelah dewasa atau setelah menikah. Adapun Sir William de la Pole, Marquess of Suffolk, merupakan orang pertama yang diangkat menjadi Duke of Suffolk pada tahun 1448 dan dia tidak berasal dari anggota keluarga kerajaan.
(Susi Susanti)
