WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) boleh mengklaim sebagai negara paling demokratis, tapi sejarah memperlihatkan bahwa negara negara adi daya tersebut ternyata masih belum "bisa" menerima presiden dari kalangan perempuan. Sejak 1732 sampai Presiden Joe Biden sekarang belum ada Presiden dari perempuan.
Seorang Hillary Clinton yang begitu populer, juga gagal dalam pemilihan Presiden pada 2016. Pada tahun 2016 , Hillary harus mengakui kemenenangan Barca Obama meski dia menjadi kandidat presiden wanita pertama yang menerima suara elektoral dan memenangkan suara rakyat nasional. Dia kalah di pemilihan karena gagal mengamankan mayoritas suara elektoral.
Sebelum Clinton, pada tahun 1872 , Victoria Woodhull menjadi kandidat presiden perempuan pertama. Meski, beberapa pihak mempertanyakan legalitas pencalonannya. Mereka tidak setuju untuk menggolongkannya sebagai pencalonan sejati karena usianya lebih muda dari usia yang diamanatkan konstitusi, yaitu 35 tahun.
Terbaru adalah Kemala Harris yang sekarang mengantongi dukungan dari Presiden AS Joe Biden sebagai kandidat orang nomor satu. Harris sebelumnya adalah wakil presiden, namun mundurnya Biden membuat wanita kelahiran 1946 itu mengantongi dukungan sebagai Capres.
Daftar Presiden AS
1. George Washington (1789-1797)
2. John Adams (1797-1801)
3. Thomas Jefferson (1801-1809)
4. James Madison (1809-1817)
5. James Monroe (1817-1825)
6. John Quincy Adams (1825-1829)
7. Andrew Jackson (1829-1837)
8. Martin Van Buren (1837-1841)
9. William Henry Harriso (1841)
10. John Tyler (1841-1845)
11. James Polk (1845-1849)
12. Zachary Taylor (1849-1850)
13. Millard Fillmore (1850-1853)
14. Franklin Pierce (1853-1857)
15. James Buchanan (1857-1861)
16. Abraham Lincoln (1861-1865)
17. Andrew Johnson (1865-1869)
18. Ulysses S. Grant (1869-1877)
19. Rutherford B. Hayes (1877-1881)
20. James Garfield (1881