Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Apakah ICC Berani Menangkap Netanyahu?

Relita Rahel Kristiyanto , Jurnalis-Selasa, 30 Juli 2024 |13:29 WIB
Apakah ICC Berani Menangkap Netanyahu?
Apakah ICC Berani Menangkap Netanyahu? (Foto: EPA)
A
A
A

ISRAEL Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dengan marah mengecam jaksa Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) yang meminta surat perintah penangkapan terhadapnya bersama para pemimpin Hamas atas dugaan kejahatan perang dalam konflik Gaza.

Dilansir dari BBC, kepala jaksa ICC, Karim Khan, mengatakan ada alasan yang masuk akal untuk meyakini bahwa Netanyahu dan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant memikul tanggung jawab pidana atas dugaan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Gallant menggambarkan surat perintah penangkapan ICC terhadap dirinya sebagai upaya “memalukan” untuk ikut campur dalam perang.

Tuduhan terhadap para pemimpin Israel dan Hamas berasal dari peristiwa 7 Oktober, ketika gelombang orang bersenjata Hamas menyerang Israel, menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera 252 orang lainnya kembali ke Gaza. Serangan tersebut memicu perang saat ini, yang menewaskan sedikitnya 35.500 warga Palestina di Gaza, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas di wilayah tersebut.

ICC mempertahankan pendiriannya dengan mengatakan bahwa meskipun ada upaya yang signifikan mereka belum menerima informasi apa pun yang menunjukkan tindakan nyata di tingkat domestik di Israel untuk mengatasi kejahatan yang dituduhkan atau individu yang sedang diselidiki.

Panel hakim di ICC sekarang harus mempertimbangkan apakah akan mengeluarkan surat perintah penangkapan tersebut dan, jika mereka mengeluarkan surat perintah tersebut, negara-negara yang menandatangani undang-undang ICC wajib menangkap orang-orang tersebut jika mereka mempunyai kesempatan seperti itu.

Netanyahu, PM Israel yang paling lama menjabat, mengecam permohonan penangkapannya sebagai perintah yang tidak masuk akal dan salah. Dalam pernyataan publik dalam bahasa Ibrani, ia bertanya dengan keberanian apa ICC akan berani membandingkan Hamas dan Israel.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement