Semalam, militer Ukraina mengatakan telah menyerang lapangan udara militer jauh di dalam Rusia, menghancurkan gudang yang berisi ratusan bom luncur.
Penargetan pangkalan udara Lipetsk, lebih dari 350 km (217 mil) dari perbatasan Ukraina, adalah jenis operasi yang sudah lama ingin dilakukan Kyiv.
Persenjataan yang berhasil dihancurkan dalam serangan itu adalah jenis yang sama yang digunakan Rusia untuk meneror kota-kota dan posisi militer Ukraina selama sebagian besar invasinya.
Pernyataan militer itu juga mengatakan lapangan udara itu dikenal sebagai tempat pesawat tempur Su-34, Su-35 dan MiG-31 milik Rusia.
Pihak berwenang Rusia di dekatnya mengatakan keadaan darurat diberlakukan di daerah itu, mengonfirmasi apa yang mereka gambarkan sebagai ledakan di fasilitas infrastruktur energi. Warga dari empat desa di dekatnya dievakuasi.
Beberapa jam setelah serangan Ukraina, Rusia menanggapi dengan menyerang pusat perbelanjaan di kota Kostyantynivka, Ukraina, dekat dengan garis depan di wilayah Donetsk timur, menewaskan sedikitnya 14 orang orang dan melukai 43 orang.
Bangunan tempat tinggal, toko, dan lebih dari selusin mobil juga rusak dalam serangan itu.
(Susi Susanti)