Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Respons Golkar soal Isu Jokowi Akan Jadi Ketua Umum Gantikan Airlangga

Riyan Rizki Roshali , Jurnalis-Minggu, 11 Agustus 2024 |23:00 WIB
Respons Golkar soal Isu Jokowi Akan Jadi Ketua Umum Gantikan Airlangga
Konferensi pers Golkar (Okezone.com/Riyan)
A
A
A

JAKARTA - Rumor Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menjadi Ketua Umum Partai Golkar kembali mencuat setelah Airlangga Hartarto mengundurkan diri. Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia enggan berkomentar saat ditanya kabar apakah Jokowi akan menggantikan Airlangga sebagai ketum baru Golkar.

Jokowi akan habis masa jabatannya sebagai Presiden pada 20 Oktober 2024. Pasca-pilpres 2024, nama Jokowi beberapa sempat digadang-gadang akan jadi ketua umum Golkar. Setelah sempat redup, sekarang isu ini muncul lagi menyusul ketua umum Golkar sudah kosong pasca Airlangga mundur. 

Benarkah Jokowi akan jadi ketum Golkar?
“Buat kami DPP Partai Golkar dengan mundurnya Pak Airlangga Hartarto ini kan ya apa, sesuatu yang buat kami mengagetkan juga mengejutkan juga. Jadi kami belum mau membicarakan tentang atau berspekulasi nanti seperti apa,” kata Doli kepada wartawan di Jakarta, Minggu (11/8/2024).

Baginya saat ini, mundurnya Airlangga, pihaknya harus memastikan organisasi Partai Golkar terus berjalan.

“Makanya dengan segera tadi pagi-malam ini kami memberikan penjelasan Insya Allah walaupun Pak Airlangga mundur, sekali lagi saya katakan mundurnya tuh secara de facto karena de jure pengunduran diri itu harus dilegitimasi di institusi,” ujarnya.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement