JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beserta Ketua Umum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo menghadiri malam awarding Setapak Perubahan Polri. Keduanya memberikan secara langsung piala kemenangan bagi 110 juara lomba kreasi.
Ajang lomba tersebut tidak hanya diperuntukan bagi anggota Polri saja, tetapi juga masyarakat umum dan anggota TNI. Mulai dari kalangan dewasa hingga anak-anak memeriahkan perlombaan tersebut.
Saat memberikan piala penghargaan, Sigit pun menyempatkan menyapa anak-anak pemenang lomba cerpen. Salah satunya adalah Leticia Sara Angeline Harefa yang menjadi juara satu lomba cerpen asal Sumatera Utara.
“Jadi kenapa kok tertarik ikut lomba cerpen? Disuruh orang tua atau disuruh guru?” ujar Sigit kepada Leticia.
“Sendiri,” jawab Leticia.
Diakui Leticia, orang tuanya memang seorang guru. Dia pun mengaku senang mendapatkan juara dalam perlombaan ini.
“Ya udah, mudah-mudahan sekolahnya tambah pintar, terus menjadi orang yang berhasil, mendapat kemudahan untuk berbakti kepada bangsa dan negara, dan tentunya buat keluarga,” ujar Sigit.
Tidak hanya Kapolri, Juliati Listyo Sigit juga berbincang dengan Namiyah Salsabillah Fajrin. Dia merupakan seorang anak kelas 3 SD di Depok yang memenangjan kategori mendongeng.
“Terus yang ngajarin bercerita siapa?” tanya Ibu Juliati Listyo Sigit.
“Yang mengajarkan Namiyah bercerita adalah orang tua Namiyah, serta Namiyah belajar sendiri secara autodidak,” jawab Namiyah.
Kepada Juliati, Namiyah mengaku sudah banyak sekali juara didapatnya dari lomba mendongeng. “Semoga sukses ya, berguna bagi bangsa dan negara, berbakti kepada orang tua,” ungkap Juliati.
Diketahui, kegiatan ini merupakan penutup rangkaian Hari Bhayangkara ke-78. Terdapat 23 perlombaan dan pertandingan yang diadakan dalam rangkaian memperingati Hari Bhyangakara.
(Puteranegara Batubara)