Keberlanjutan, kata Jokowi, sangat penting khususnya terkait keberlanjutan program kerakyatan, pembangunan infrastruktur dan SDM. Tidak
hanya itu, katanya, penting juga untuk keberlanjutan hilirisasi Industri, pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan ekonomi hijau.
"Karena dengan begitu bangsa ini tidak habis waktu, tidak habis sumber daya, tidak habis energinya hanya untuk berganti arah, hanya untuk
berganti program setiap kepemimpinan. Hanya untuk berganti haluan tiap ganti kepemimpinan," ungkapnya.
Jokowi menekankan bahwa butuh sosok yang berjiwa patriot dan tidak pantang menyerah seperti Prabowo yang mampu melakukan
keberlanjutan tersebut.
"Dan hanya seorang yang berjiwa patriot yang sangat mencintai negara kesatuan Republik Indonesia NKRI, yang tidak mementingkan ego
pribadi, yang tidak mengenal kata menyerah. Karena tadi beliau menyampaikan sendiri dua kali kalah dengan Jokowi. Dan yang bisa melanjutkannya itu semua ada di bapak Prabowo Subianto," tandasnya.
(Salman Mardira)