BALI - Kolaborasi antara Polri TNI dan masyarakat Bali sukses lakukan Operasi Puri Agung II 2024 dalam rangka pengamanan KTT Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2. Pola pengamanan tersebut dinilai berhasil dalam Operasi Puri Agung sebelumnya seperti KTT G-20 dan KTT World Water Forum di Bali.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko berharap, kegiatan ajang internasional bisa berjalan dengan baik, aman dan lancar.
“Dalam operasi pengamanan gabungan ini melibatkan 18.000 personel dari Polri, TNI, Paspampres dan stakeholder terkait serta Pecalang,” kata Trunoyudo kepada wartawan, Senin (2/9/2024).
Kasatgas Humas Ops Puri Agung ini menerangkan, bahwa hari pertama penyelenggaraan KTT IAF pada Minggu (1/9) malam kemarin, telah dilakukan pengamanan kegiatan welcoming dinner di InterContinental Bali Resort.
Para tamu pimpinan negara diterima oleh Presiden Joko Widodo. Dan pada hari kedua diselenggarakan ekshibisi, kegiatan para leaders, pimpinan negara dan organisasi dipusatkan di Hotel Mulia.
"Tentu hari ini untuk Polri pola pengamanannya kolaboratif. Dimana kolaborasi dengan Paspampres kemudian juga TNI dan stakeholder terkait,"ujarnya.
Dia memastikan, mulai dari akomodasi penginapan dan kemudian ke tempat penyelenggaraan pada pola pengamanan berlaku ring satu, dua dan tiga. Pengamanan pada ring 1 dilakukan Paspampres, ring 2 oleh TNI, dan ring 3 akan dilakukan Polri termasuk untuk tamu very important person (VIP) beserta kegiatan lainnya di luar forum utama.
"Dimana bapak Kapolri dan bapak Panglima TNI juga menekankan, dan kemarin juga sudah melakukan konsolidasi dengan satgas Operasi Puri Agung ini," ucapnya.