Saat ditemukan, black box terlempar sejauh 100 meter dari ekor pesawat, tempat kotak tersebut berada pada awalnya. Kotak hitam itu berada di antara pohon-pohon dan terkubur di dalam tanah. Diduga, kotak tersebut terlempar akibat ledakan dan terbakar.
“Ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB, kotak itu langsung kami bawa dengan ransel,” ujarnya.
Setelah itu, kotaknya langsung dievakuasi dengan menggunakan jalur darat dari Posko Cimelati.
Untuk diketahui, korban yang menumpang pesawat nahas tersebut berjumlah 45 orang. Posisi korban diperkirakan berada di lembah yang kedalamannya mencapai 1.500 meter sehingga sulit dijamah tim SAR. Sementara tim SAR masih berada di kedalaman 600 meter dari lokasi kecelakaan, yang diperlebar hingga radius 250 meter.
Pada 10 Mei 2012, reruntuhan Superjet Sukhoi terlihat di tebing di Gunung Salak. Lantaran bidang yang luas di mana puing-puing pesawat menabrak gunung, penyelamat menyimpulkan bahwa pesawat langsung menabrak sisi berbatu gunung.
(Angkasa Yudhistira)