Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Update 16 Orang Tewas Akibat Badai Milton, 3 Juta Rumah dan Bisnis Hidup Gelap-gelapan

Susi Susanti , Jurnalis-Jum'at, 11 Oktober 2024 |09:56 WIB
<i>Update</i> 16 Orang Tewas Akibat Badai Milton, 3 Juta Rumah dan Bisnis Hidup Gelap-gelapan
Setidaknya 16 orang tewas setelah Badai Milton menghantam negara bagian Florida, Amerika Serikat (AS) (Foto: AP)
A
A
A

FLORIDA - Setidaknya 16 orang tewas setelah Badai Milton menghantam negara bagian Florida, Amerika Serikat (AS). Adapun lima dari kematian tersebut terjadi di St Lucie County di pantai timur, tempat belasan tornado menghantam sebelum Milton tiba pada Rabu (9/10/2024) malam.

Para pejabat setempat mengatakan kepada mitra BBC di AS, CBS News bahwa lebih banyak kematian dilaporkan di St Petersburg di Florida tengah dan di Volusia County, 50 mil (80 kilometer) dari Orlando.

Badai tersebut membawa hujan lebat hingga 18 inci (45 cm) di beberapa daerah dan telah menyebabkan kerusakan dan kehancuran yang meluas di seluruh negara bagian. Tak hanya itu, badai juga telah menyebabkan sekitar tiga juta rumah dan bisnis kehilangan aliran listrik.

Gubernur Florida Ron DeSantis memperingatkan bahwa banjir masih mungkin terjadi dalam beberapa hari mendatang.

Meskipun demikian, DeSantis mengatakan apa yang dialami Florida bukanlah skenario terburuk. Dia menambahkan bahwa sekitar 80.000 orang tinggal di tempat penampungan semalaman.

"Sampai pagi ini saya tahu negara bagian telah terlibat dalam puluhan penyelamatan," katanya dalam pengarahan pada Kamis (10/10/2024).

DeSantis memperingatkan bahwa jumlah korban tewas dapat terus meningkat seiring dampak badai semakin jelas.

"Kami belum memiliki laporan yang dikonfirmasi tentang kematian lainnya di seluruh negara bagian, tetapi kami mungkin akan mengetahuinya seiring berjalannya hari," lanjutnya.

 

"Menurut saya, banyak orang yang meninggalkan tempat itu yang berada di zona evakuasi,” ujarnya.

Sebelum badai datang, ada peringatan bahwa wilayah Teluk Tampa, di pantai barat, dapat mengalami gelombang badai setinggi sekitar 10-15 kaki (3-4,5 m).

Dalam pengarahannya sendiri pada Kamis (10/10/2024) pagi, Wali Kota Tampa Jane Castor menyuarakan rasa lega bahwa kotanya tidak mengalami jenis gelombang badai yang dikhawatirkan.

Di tempat lain di negara bagian itu, gelombang masih setinggi beberapa kaki, yang berarti bahwa dinding air laut didorong ke daratan oleh angin berkekuatan badai.

Di selatan daerah pesisir Siesta Key, tempat badai menerjang daratan,  para peramal cuaca mengatakan gelombang badai mencapai 5-10 kaki (1,5-3 m).

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement