Menurut Samola, penemuan itu bermula saat pemilik kebun, Amirudin, sedang membersihkan lahannya, dan menghentikan kegiatan ketika parang yang ia gunakan membentur benda keras yang ternyata bom rakitan.
Sebanyak lima unit bom rakitan berjenis lontong itu terbuat dari pipa besi dengan sumbu di bagian atasnya. Amirudin menemukan benda berbahaya itu terbungkus dalam kemasan ember plastik.
“Penemuan bom yang dilaporkan kepada aparat menjadi bukti bahwa warga semakin proaktif menjaga lingkungan. Ini menunjukkan betapa pentingnya sinergi antara TNI, Polri, dan masyarakat dalam menjaga keamanan,” ujarnya.
(Awaludin)